Biting- Rumah Baca Biting bersinergi dengan Pemerintah Desa Biting mengadakan gelar budaya ketoprak untuk memperingati HUT ke 79 Republik Indonesia (29/8/2024). Acara ini untuk mendukung eksistensi komunitas budaya ketoprak "Ngesti Budaya" yang ada di Desa Biting agar tetap eksis meski di tengah gempuran arus digital.
Pagelaran ketoprak yang berjudul "Suminten Edan" dihadiri warga masyarakat Desa Biting dan sekitarnya. Pagelaran dimulai pukul 19.00 hingga 23.00 WIB. Semua pemeran merupakan asli warga Desa Biting. Menurut Miswanto, selaku Founder Rumah Baca Biting ia ingin menghadirkan kembali para budayawan lokal.
Baca juga: 340 Komunitas Penggerak Literasi Diundang Ke Jakarta Untuk Pembekalan Calon Penerima Bantuan Pemerintah Dari Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa
"Waktu saya kecil, di Desa Biting banyak sekali pagelaran kebudayaan seperti Ludruk, Ketoprak, Reog, Cokekan, Wayang dan lainnya. Akhir-akhir ini, semenjak dewasa, pagelaran jarang diadakan. Bahkan dulu setiap dusun memiliki Reog sendiri. Sekarang sudah tidak ada lagi" kenang Miswanto.
Menghidupkan, melestarikan budaya merupakan tanggung jawab bersama, baik komunitas, pemerintah, pelaku seni dan warga masyarakat. Diharapkan, pagelaran ketoprak bisa dilakukan setiap tahunnya.
Baca juga: Menulis Kreatif Bareng IPNU dan IPPNU pada Pesta Literasi Purwantoro 2024 Dibanjiri Siswa-Siswi Sekolah Dasar di Kecamatan Purwantoro
Komentar
Posting Komentar